JAKARTA, MUI.OR.ID— Musyarawarah Kerja Nasional (Mukernas) Majelis Ulama Indonesia (MUI) 2024 mengundang Presiden RI Prabowo Subianto karena berkomitmen dalam mendukung ekonomi kerakyatan. 

Ketua SC Mukernas MUI 2024, KH Masduki Baidlowi, menyampaikan undangan tersebut kepada Presiden Prabowo karena pemerintah merupakan mitra dari MUI. 

"Itu kan dalam rangka bagaimana kita bermitra dengan pemerintah untuk membangun keumatan dalam berbagai bidang, khususnya dalam bidang ekonomi," kata ulama yang akrab disapa Kiai Masduki seusai Rapat Dewan Pimpinan MUI di Kantor MUI, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (3/12/2024).

Kiai Masduki menyampaikan, MUI juga melihat dari berbagai pernyataan yang dikemukakan oleh Presiden Prabowo belakangan ini. Menurut dia, pernyataan tersebut sangat menggembirakan dan memberikan harapan kepada rakyat, terutama terkait dengan ekonomi kerakyatan. 

"Contoh-contohnya sangat bagus, berbagai kebijakannya sudah sangat populis, misalnya bagaimana dia memberikan anfirmasi kebijakan terhadap guru. Dia juga memberikan afirmasi kebijakan terhadap upah buruh, misalnya seperti itu," kata dia.

Terakhir, Presiden Prabowo juga bakal menurunkan harga tiket pesawat Garuda menjelang tahun baru. MUI menilai, kebijakan-kebijakan tersebut sangat pro terhadap rakyat. 

"Dan ekonominya, kebijakan ekonominya kita berharap juga bisa sesuai dengan ekonomi kerakyatan yaitu ekonomi konstitusional seperti yang diatur di dalam Undang-undang Dasar 1945 khususnua Pasal 33," kata dia.

Ketua MUI Bidang Infokom ini menyampaikan, komitmen-komitmen yang sangat kuat dari Presiden Prabowo terhadap ekonomi kerakyatan itu yang membuat MUI ingin mengundangnya dalam kegiatan Mukenas 2024. 

"Kita ingin mengundang beliau di dalam acara Mukernas MUI untuk kita lebih ingin meminta semacam penjelasan, elaborasi lebih jauh, bahkan lebih jauh lagi adalah komitmen pemerintahan terhadap masalah-masalah ekonomi kerakyatan itu," jelasnya. 

Kiai Masduki menekankan, ekonomi kerakyatan menjadi salah satu tema besar dalam Mukernas MUI 2024. Terkait undangan, Kiai Masduki menyampaikan, telah mengirimkan kepada Presiden Prabowo dan Kabinet Merah Putih. 

"Oh iya, sudah kita kirim undangan ya. Presiden daan para menteri sudah kita kirim. Tinggal nanti kita update, seperti apa kehadirannya nanti. Mudah-mudahan Pak Prabowo Insya Allah karena beliau punya komitmen yang kuat terhadap ekonomi kerakyatan dan ketepatan kita memang berfokus pada bahasan mengenai ekonomi kerakyatan itu, mudah-mudahan bisa hadir," ungkapnya.

Kegiatan Mukernas MUI 2024 akan berlangsung pada 17-19 Desember 2024 di Hotel Sahid, Jakarta Pusat. Kiai Masduki menjelaskan, alasan dipilihnya Hotel Sahid sebagai tempat Mukernas MUI 2024 karena hotel tersebut dimiliki oleh orang pribumi. 

"Jadi tidak dimiliki oleh orang asing atau apa gitu. Jadi kita pilih hotel-hotel yang memang kembalinya pengusaha-pengusaha pribumi," kata Kiai Masduki. (Fitri/Sadam, ed: Nashih)