Tingkatkan Kiprah Dai di Level Internasional, Komisi Dakwah MUI Jalin MoU dengan Al-Imam Foundation Inggris

Tingkatkan Kiprah Dai di Level Internasional, Komisi Dakwah MUI Jalin MoU dengan Al-Imam Foundation Inggris

02/11/2023 09:44 AZHARUN N

 JAKARTA, MUI.OR.ID – Komisi Dakwah MUI menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Al Imam Foundation Inggris. Dari MUI diwakili Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah, KH Cholil NAfis sementara dari Al Imam Foundation Inggris ditandatangani Syaikh Muhammad Ali Balau selaku pendiri.
 
Wakil Sekretaris Jenderal MUI, KH Arif Fahrudin, yang hadir dalam kesempatan tersebut menyampaikan, MoU ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan kapasitas Dai. Sehingga nantinya da’i bisa berkiprah di level Internasional.
 
“MoU ini bertujuan meningkatkan kualitas dan kapasitas dai di level internasional khususnya di kawasan minoritas muslim, ” ujar Kiai Arif, Rabu (02/11/2023) di Kantor MUI, Jakarta dalam acara Halaqah Dakwah bertema Urgensi Peningkatan Kompetensi Da’i Bertaraf Internasional.
 
MoU yang ditandatangani Kiai Cholil Nafis tersebut berisi kesepakatan di bidang pelatihan dan pengembangan imam atau dai yang akan berdakwah di masyarakat luas. MoU ini juga kelanjutan dari kegiatan Standardisasi Da’i MUI ke-26 yang berlangsung di Wisma Mandiri, Jakarta.
 
Sementara itu, Syaikh Ali Balau menekankan penguasaan bahasa sebagai syarat utama menjadi dai level internasional. Jika dai ingin melenggang berdakwah di berbagai negara, minimal dai harus menguasai bahasa Arab dan bahasa Inggris.
 
"Tentunya standard da'i di setiap tempat itu berbeda, tetapi secara umum da'i itu harus menguasai bahasa, kuat dalam pemahaman syariah, berwawasan luas, memiliki keterbukaan pikiran, dan mampu menerima orang-orang yang berbeda sehingga dapat berdakwah di negara-negara Eropa dan lainnya, juga memiliki pikiran yang kritis," kata dia.
 
Sebelumnya, pada acara tersebut, Syaikh Ali Balau menyampaikan kaidah fikih yang berjalan di negara-negara minoritas muslim di Eropa. Sebagai Ketua Komite Bidang Fatwa Badan Pengembangan Halal Eropa, Syaikh Ali memiliki banyak pengalaman dan kedalaman pemahaman keislaman. Pemahaman keislaman yang utuh, menurut dia, wajib dimiliki oleh dai yang ingin berceramah di kancah internasional. (Ilham Fikri/Azhar)

Tags: MoU Dai Internasional, Al Imam Foundation United Kingdom, Komisi Dakwah MUI, Muhammad Ali Balau