
Komisi HLNKI MUI Gelar Pelatihan Diplomasi Islam Wasatiyah Bela Palestina di UIN Jakarta
04/07/2025 06:03 ADMINJAKARTA, MUI.OR.ID - Komisi Hubungan Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional Majelis Ulama Indonesia (HLNKI MUI) bekerja sama dengan BAZNAS dan UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta menyelenggarakan Pelatihan Diplomasi Islam Wasathiyah Bela Palestina selama dua hari, 2–3 Juli 2025, di Auditorium Bahtiar Effendy Kampus UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Pelatihan diikuti oleh pengurus MUI dan kader ormas Islam serta lembaga filantrofi mitra BAZNAS.
Sekjen MUI Dr H Amirsyah Tambunan dalam membuka pelatihan antara lain menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya memperkuat kapasitas diplomatik kader-kader muda Islam dalam isu-isu global strategis, terutama berkaitan dengan Palestina dan misi kemanusiaan internasional.
Sementara itu, Ketua MUI Bidang HLNKI MUI Prof Sudarnoto Abdul Hakim, MA, didampingi Rektor UIN Jakarta, Prof Asep Saepudin Jahar, MA, PhD, dan Ketua Panitia Dubes Safira Machrusah dalam sambutan mereka antara lain menegaskan pentingnya peran diplomasi Islam Wasatiyah dalam mewujudkan perdamaian global berbasis nilai -nilai wasathiyah Islam yang rahmatan lil alamin.
Hari pertama pelatihan menghadirkan sejumlah narasumber seperti Dr H Mokhamad Mahdum (Wakil Ketua BAZNAS RI), dan Dr Mutiara Pratiwi (dosen UIN Syarif Hidayatullah) serta Dr Bambang Susanto (pengurus Komisi HLNKI MUI) yang menyampaikan materi mengenai diplomasi Islam wasathiyah, diplomasi kemanusiaan, dan strategi Indonesia dalam mendukung Palestina.
Para peserta juga mendapatkan materi tentang perkembangan hubungan internasional di era globalisasi ini dan teori dasar diplomasi, serta praktik korespondensi diplomatik.
Para peserta juga dilatih untuk melakukan praktik diplomasi bilateral dan multilateral dalam diskusi kelompok yang membahas topik-topik hangat dewasa ini seperti politik luar negeri RI terhadap Palestina berdasarkan lima fungsi utama diplomasi dan strategi menggalang solidaritas kemanusiaan internasional dengan narasumber kalangan praktisi diplomasi dan praktisi kemanusiaan seperti Dubes Bunyan Saptomo, dan Deputi 1 BAZNAS RI H Arifin Purwakananta dengan pemandu diskusi para pengurus Komisi HLNKI Dr Amirah Nahrawi, Dr Yanuardi Syukur, dan M Abdullah Darraz, MA.
Kegiatan ditutup oleh Ketua Panitia Dubes Safira Machrusah yang menyampaikan sertifikat kepada para peserta. Seluruh peserta tampak antusias mengikuti semua paket pelatihan dan menyatakan bahwa pelatihan praktis ini bermanfaat sebagai bekal intelektual dan praktis dalam perjuangan diplomasi Indonesia oleh masyarakat Indonesia untuk perdamaian dunia, khususnya bagi Palestina.
Pada saat menyampaikan sambutan penutupan Pelatihan, Dubes Safira Machrusah menyampaikan berita duka wafatnya Dr Marwah Ak-Sultan, Kepala RS Indonesia di Gaza, beserta keluarga yang meninggal dibunuh pasukan Israel dua hari yang lalu dan mengajak seluruh peserta untuk menundukan kepala, berdoa bagi arwah para syahid yang wafat di Gaza.
(ed: Muhammad Fakhruddin)
Tags: palestina, pelatihan diplomasi, pelatihan diplomasi mui