Jangan Lewatkan Zakat Fitrah, Ini Tata Cara, Niat, dan Doa Saat Menunaikannya

Jangan Lewatkan Zakat Fitrah, Ini Tata Cara, Niat, dan Doa Saat Menunaikannya

26/03/2025 06:14 ADMIN


JAKARTA, MUI.OR.ID— Dalam ajaran Islam, zakat fitrah memiliki peran penting sebagai kewajiban yang harus ditunaikan setiap Muslim yang telah memenuhi syarat sebelum pelaksanaan sholat Idul Fitri.

Ibadah ini bukan hanya, sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap sesama, melainkan juga sebagai sarana pensucian diri setelah menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan.

"Zakat fitrah wajib ditunaikan oleh setiap muslim yang mampu sebelum Hari Raya Idul Fitri. Membayar zakat fitrah adalah bentuk kepedulian sosial dan penyucian diri sebelum menyambut Idul Fitri,” ujar Sekertaris Komisi Fatwa Majlis Ulama Indonesia (MUI), KH Miftahul Huda kepada MUIDigital saat diwawancarai secara online pada Rabu (26/3/2025).

Lebih lanjut, dia menjelaskan mengenai tata cara, niat, dan doa saat melakukan pembayaran zakat fitrah yang perlu diperhatikan.

Tata Cara Membayar Zakat Fitrah

a. Menentukan Besaran Zakat

  •  Zakat fitrah dikeluarkan dalam bentuk makanan pokok seperti beras, gandum, atau lainnya sebanyak 1 sha’ atau sekitar 2,5 kg – 3 kg per orang
  •  Jika dikeluarkan dalam bentuk uang, nominalnya harus disesuaikan dengan harga makanan pokok di daerah setemp 

b. Menyalurkan Zakat kepada yang Berhak

  • Zakat fitrah diberikan kepada delapan golongan penerima zakat (asnaf zakat) dengan prioritas utama fakir miskin.
  •  Penyaluran zakat dapat dilakukan melalui amil zakat (seperti masjid atau lembaga resmi) atau langsung kepada penerima yang berhak.

Niat Membayar Zakat Fitrah

Niat membayar zakat fitrah harus dilakukan dengan penuh keikhlasan karena Allah SWT. Niat ini cukup diucapkan dalam hati, namun dapat dibantu dengan lafaz berikut:

a. Niat untuk Diri Sendiri

نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ نَفْسِي فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى

"Nawaitu an ukhrija zakātal-fitri ‘an nafsī fardhan lillāhi ta‘ālā."

(Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sebagai kewajiban karena Allah Ta'ala.)

b. Niat untuk Keluarga (Istri, Anak, atau Orang Lain yang Ditanggung)

نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنْ...فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى

"Nawaitu an ukhrija zakātal-fitri ‘an... (sebutkan nama) fardhan lillāhi ta‘ālā."

(Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk... (sebutkan nama) sebagai kewajiban karena Allah Ta'ala.)

c. Niat untuk Seluruh Keluarga Sekaligus

نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ زَكَاةَ الْفِطْرِ عَنِّي وَعَنْ أَهْلِ بَيْتِي فَرْضًا لِلَّهِ تَعَالَى

"Nawaitu an ukhrija zakātal-fitri ‘annī wa ‘an ahli baiti fardhan lillāhi ta‘ālā."

(Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan keluargaku sebagai kewajiban karena Allah Ta'ala.

Doa Setelah Membayar Zakat Fitrah

Setelah menyerahkan zakat fitrah, dianjurkan membaca doa berikut agar zakat yang diberikan diterima dan membawa keberkahan:

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى ...اللَّهُمَّ اجْعَلْهَا مُطَهِّرَةً لِلنَّفْسِ، وَبَارِكْ فِي الرِّزْقِ، وَتَقَبَّلْ مِنَّا يَا كَرِيمُ

"Allahumma shalli ‘ala ... (sebutkan nama yang berzakat), Allāhummaj‘alhā muthahhiratan linnafs, wa bārik fī rizq, wa taqabbal minnā yā karīm."

(Ya Allah, sayangilah … (nama yang berzakat), ya Allah, jadikanlah zakat ini sebagai penyucian bagi jiwa, berkah dalam rezeki, dan terimalah amal kami, wahai Dzat Yang Maha Pemurah.)

Membayar zakat fitrah adalah bagian dari penyempurnaan ibadah puasa Ramadan. Oleh karena itu, setiap muslim harus memahami tata cara, niat, serta doa yang benar untuk menunaikan zakat fitrah agar mendapat keberkahan dan diterima di sisi Allah SWT. Semoga zakat yang kita keluarkan menjadi sarana keberkahan dalam hidup dan membersihkan jiwa dari segala kekurangan selama menjalani Ramadan. (Fitri AL, ed: Nashih)


Tags: zakaf fitrah, tata cara zakat fitrah, doa membayar zakat fitrah, kapan zakat fitrah, syarat zakat fitrah