
Ketua MUI: Pemimpin Punya Mandat untuk Tegaknya Ajaran Agama dan Terwujudnya Kemaslahatan Publik
12/08/2024 17:04 JUNAIDILAMPUNG, MUI.OR.ID--Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bidang Fatwa Prof KH Asrorun Ni'am Sholeh menyatakan pemimpin memiliki mandat untuk tegaknya ajaran agama dan terwujudnya kemaslahatan publik.
Hal ini disampaikannya dalam Silaturahim Alim-Ulama & Penguatan Dai Wasathiyah Provinsi Lampung yang bertajuk: Bersama Ulama, Lampung Damai di Hotel Novotel, Bandarlampung, Sabtu (10/8/2024) malam.
Kiai yang akrab disapa Prof Ni'am itu menjelaskan, kepemimpinan di dalam Islam memiliki mandat untuk menjalankan tugas kenabian pada dua aspek, yakni memberikan perlindungan terhadap tegaknya ajaran agama dan mengurusi urusan dunia agar terwujudnya kemaslahatan publiknya.
Prof Ni'am menerangkan, MUI meneguhkan posisioning di antara dua posisi, sebagai himayatul ummah (pelindung umat) dan shodiqul hukumah (mitra pemerintah). Sebagai mitra pemerintah, MUI memiliki komitmen untuk memberikan dukungan terhadap kebijakan yang bagus dan mengoreksi kebijakan yang kurang bagus agar kebijakan itu bisa optimal dalam mewujudkan kemaslahatan.
Guru Besar UIN Jakarta ini menjelaskan, membebaskan masyarakat dari kelaparan merupakan tugas fundamental keberadaan ulil amri (pemimpin). Menurutnya, memberikan kepastian rasa kenyang merupakan relevansi dari program makan siang gratis.
"Makan siang gratis memang tugas utama negara jangan sampai ada satu warga negara kelaparan. Makanya tadi kata Pak Pj (Gubernur Lampung Samsudin) saat dilantik mandat pertamanya menjamin pangan kecukupan pangan," sambungnya.
Selain itu, lanjutnya, pemerintah juga memiliki kewajiban untuk mengontrol inflasi dan memberikan rasa aman.
Kegiatan yang digelar oleh MUI Provinsi Lampung itu dihadiri oleh sejumlah tokoh, antara lain, Pj Gubernur Lampung Samsudin dan Ketua MUI Provinsi Lampung Prof KH Mukri.
Selain itu, Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika, Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Provinsi Lampung H Puji Raharjo, ratusam ulama dari penjuru Lampung, serta tokoh-tokoh agama lainnya.
(Sadam/Din)
Tags: mui